Indahnya Rumah Lesehan Nyaman, Simpel, dan Bikin Betah! - Inspirasi Rumah Impian
Indahnya Rumah Lesehan Nyaman, Simpel, dan Bikin Betah!

Indahnya Rumah Lesehan Nyaman, Simpel, dan Bikin Betah!

indahnya rumah lesehan

Zaman sekarang, tren rumah tuh makin beragam. Gak cuma soal gaya modern atau minimalis yang serba rapi dan estetik, tapi juga soal kenyamanan dan suasana yang bikin betah. Nah, salah satu konsep rumah yang makin digemari banyak orang adalah rumah lesehan. Ya, rumah tanpa banyak kursi dan meja tinggi, di mana aktivitas banyak dilakukan di lantai dengan karpet, tikar, atau alas duduk. Sederhana? Iya. Tapi nyaman dan bikin suasana makin hangat? Banget!

Buat kamu yang pengen suasana rumah yang beda, lebih santai, dan terasa “Indonesia banget”, konsep rumah lesehan ini bisa banget dipertimbangkan. Yuk, kita bahas bareng kenapa rumah lesehan itu indah dan punya daya tarik tersendiri.


Apa Itu Rumah Lesehan?

Rumah lesehan sebenarnya bukan hal baru. Sejak dulu, banyak rumah di Indonesia yang mengadopsi gaya hidup ini, terutama di daerah pedesaan atau rumah-rumah tradisional. Lesehan artinya duduk langsung di lantai, biasanya di atas karpet, tikar, atau alas lainnya. Aktivitas seperti makan, ngobrol, nonton TV, bahkan kerja bisa dilakukan tanpa perlu meja dan kursi tinggi.

Sekarang, konsep ini mulai diadopsi lagi dalam desain rumah modern karena dianggap lebih hangat, akrab, dan pastinya lebih hemat tempat.


Kesan Hangat dan Akrab

Salah satu hal paling terasa dari rumah lesehan adalah suasana kekeluargaan yang lebih kuat. Bayangin aja, makan bareng sambil duduk sama-sama di bawah, ngobrol ngalor-ngidul sambil selonjoran, atau nonton film bareng sambil gelendotan di karpet tebal. Semua terasa lebih dekat dan rileks.

Rumah lesehan bikin interaksi antar anggota keluarga jadi lebih akrab. Gak ada batasan meja atau kursi yang bikin kaku. Rasanya kayak pulang ke rumah nenek di kampung—hangat, nyaman, dan penuh kenangan.


Simpel Tapi Tetap Estetik

Gak punya banyak furnitur tinggi bukan berarti rumah lesehan itu keliatan kosong atau gak menarik. Justru, karena ruangnya lebih “lega”, kamu bisa lebih kreatif menata dekorasi. Bisa pakai bantal duduk warna-warni, karpet motif etnik, lampu gantung yang cantik, dan rak-rak dinding buat penyimpanan.

Desain rumah lesehan yang simpel malah bikin rumah keliatan lebih lapang, bersih, dan tenang. Gak banyak barang yang numpuk, jadi suasananya lebih enak dipandang dan lebih enak buat bersantai.


Hemat Biaya dan Ruang

Ini dia salah satu keuntungan praktis dari rumah lesehan: hemat budget dan hemat tempat. Gak perlu beli sofa besar, meja makan tinggi, atau rak-rak besar. Cukup invest di karpet yang nyaman, bantal duduk, dan mungkin meja pendek ala Jepang atau Korea.

Buat rumah dengan luas terbatas, konsep ini juga sangat cocok. Ruang tamu bisa berubah jadi ruang makan, ruang nonton, atau tempat tidur sementara. Gampang disesuaikan, gak ribet!


Lebih Dekat dengan Alam dan Budaya Lokal

Gaya lesehan ini juga cocok banget buat kamu yang pengen punya suasana rumah yang lebih “membumi”. Bisa ditambahin elemen kayu, anyaman, atau tanaman hijau di sudut-sudut ruangan biar makin terasa alami. Bahkan kamu bisa tambahin unsur tradisional seperti gebyok, tikar pandan, atau batik sebagai elemen dekorasi.

Selain itu, rumah lesehan juga ngebawa nuansa budaya lokal yang kuat. Di Jepang, Korea, bahkan rumah-rumah Jawa dan Bali, gaya duduk di bawah udah jadi bagian dari budaya. Rasanya lebih nyatu dengan lingkungan, tenang, dan sederhana.


Tips Biar Rumah Lesehan Tetap Nyaman

Meskipun keliatannya simpel, rumah lesehan juga butuh penataan yang pas biar tetap nyaman dan gak bikin pegal. Nih, beberapa tips yang bisa kamu coba:

1. Pilih Alas Duduk yang Empuk

Karpet tebal, bantal duduk busa, atau bean bag kecil bisa jadi pilihan. Gak harus mahal, yang penting empuk dan enak buat duduk lama.

2. Gunakan Meja Rendah Multifungsi

Meja pendek bisa dipakai buat makan, kerja, atau sekadar naruh barang. Pilih yang ringan dan mudah dipindah.

3. Jaga Kebersihan Lantai

Karena semua aktivitas banyak di lantai, pastikan lantai selalu bersih. Bisa dengan vacuum cleaner, sapu, dan pel rutin. Pakai alas kaki khusus dalam rumah juga bisa bantu.

4. Mainkan Pencahayaan dan Warna

Biar rumah gak terlihat kosong, mainkan kombinasi warna hangat dan lampu redup buat suasana yang lebih cozy.


Kekurangan Rumah Lesehan? Ada, Tapi Bisa Diatasi!

Gak semua orang cocok duduk lesehan lama-lama, apalagi yang punya masalah punggung atau lutut. Tapi tenang, semua bisa diatasi. Pakai sandaran bantal, kursi lipat pendek, atau sesekali pindah posisi duduk. Intinya, fleksibel aja. Gak ada aturan kaku kok.

Selain itu, buat tamu yang gak biasa duduk di bawah, kamu bisa sediakan area “hybrid”—misalnya satu sudut tetap pakai sofa atau kursi biasa. Jadi semua tetap nyaman.

Rumah lesehan itu bukan cuma soal gaya hidup sederhana, tapi juga soal kenyamanan, kehangatan, dan kedekatan antar penghuni rumah. Konsep ini ngebawa suasana santai, gak ribet, dan pastinya bikin rumah lebih fleksibel buat segala aktivitas.

Buat kamu yang pengen rumah dengan suasana adem, hangat, dan akrab, rumah lesehan bisa jadi pilihan yang pas. Gak harus mewah, yang penting bikin hati tenang dan badan betah di dalam rumah.

Jadi, udah siap ubah rumahmu jadi lebih santai dan hangat dengan gaya lesehan?

Share with your friends

Tips Memilih Furnitur yang Cocok Untuk Interior Rumah