Cara Mengatasi Dinding Rembes Biar Rumah Nggak Lembab Terus!
Pernah nggak sih kamu ngerasa rumah tuh udah dibangun rapi, catnya bagus, desainnya oke, tapi pas musim hujan... dinding malah rembes? Ugh, rasanya nyebelin banget! Tembok jadi basah, cat ngelupas, bahkan bisa sampai tumbuh jamur. Kalau udah kayak gitu, suasana rumah jadi nggak nyaman, lembab terus, dan bisa bahaya buat kesehatan juga.
Nah, buat kamu yang lagi ngalamin masalah ini, tenang aja! Di artikel ini kita bakal bahas tuntas mulai dari penyebab dinding rembes, cara mengatasi dinding rembes, sampai tips biar nggak kejadian lagi di masa depan. Yuk, simak baik-baik ya!
🧱 Kenapa Sih Dinding Bisa Rembes?
Sebelum kita bahas cara ngatasinnya, penting buat tahu dulu kenapa dinding bisa rembes. Biar nggak salah penanganan.
Beberapa penyebab umum dinding rembes:
-
Kualitas plesteran yang jelek – Plesteran yang nggak rata atau nggak padat bisa bikin air gampang nyusup ke dalam tembok.
-
Cat dinding luar yang nggak waterproof – Kalau catnya nggak tahan air, pas hujan air bisa langsung nyerap masuk ke dinding.
-
Retakan di tembok – Retak kecil bisa jadi jalur masuk air hujan. Lama-lama ngerembes ke bagian dalam.
-
Tutup talang bocor atau mampet – Air dari atap atau talang bisa ngucur ke dinding dan akhirnya nyebabin rembes.
-
Dinding nempel langsung sama tanah – Kelembaban dari tanah bisa naik ke tembok, apalagi kalau nggak ada lapisan tahan air.
⚒️ Cara Mengatasi Dinding Rembes
Oke, sekarang kita masuk ke bagian penting: gimana cara ngatasin dinding rembes? Tenang aja, langkah-langkahnya bisa kamu lakuin sendiri atau bareng tukang kepercayaan kamu.
1. Identifikasi Sumber Rembesan
Jangan langsung asal tutup. Cari dulu asal mula rembesannya dari mana. Apakah dari hujan, dari retakan, atau dari bawah (kapilaritas). Kamu bisa lihat tanda-tandanya di sekitar jendela, talang air, atau bagian bawah dinding.
2. Bersihin Area yang Rembes
Sebelum diperbaiki, pastikan area dinding kering dan bersih dari jamur atau lumut. Kamu bisa pakai sikat kawat dan air sabun. Kalau ada jamur, bisa juga semprot pakai cairan anti jamur biar nggak balik lagi.
3. Tambal Retakan Tembok
Kalau penyebab rembes karena retakan, segera tambal pakai semen instan atau plamir tembok. Jangan lupa amplas biar halus sebelum dicat ulang.
4. Gunakan Waterproofing
Ini dia senjata utamanya: waterproofing! Kamu bisa pakai cat atau cairan khusus anti air yang dioles di permukaan tembok bagian luar. Beberapa merk populer yang bisa kamu coba:
-
No Drop
-
Aquaproof
-
Sika
-
Nippon Weatherbond
Cara pakainya gampang kok, tinggal kuas atau roll, olesin di tembok luar yang sering kena air hujan. Lakuin 2–3 lapis biar maksimal.
5. Cat Ulang dengan Cat Anti-Air
Setelah waterproofing, cat ulang bagian dalam dan luar tembok pakai cat dinding eksterior yang tahan air dan tahan cuaca. Hindari cat murah meriah kalau nggak mau rembes datang lagi.
6. Perbaiki Talang Air dan Atap Bocor
Cek semua saluran air hujan di atap dan pastikan nggak ada yang bocor, retak, atau mampet. Kadang air ngocor ke dinding karena talang miring atau sobek.
7. Pasang Pelindung Tambahan
Kalau dinding kamu langsung kena hujan terus-menerus, coba pasang kanopi, atap tambahan, atau bahkan tanaman rambat yang bisa jadi pelindung alami dinding.
💡 Tips Mencegah Dinding Rembes di Masa Depan
Biar nggak kejadian lagi, coba lakuin hal-hal berikut:
-
Gunakan material berkualitas sejak awal saat pembangunan.
-
Rutin cek kondisi tembok bagian luar, apalagi menjelang musim hujan.
-
Bersihin talang air secara berkala, jangan nunggu mampet dulu.
-
Jangan tempel dinding langsung ke tanah, beri jeda dan lapisan tahan air kalau bisa.
-
Gunakan cat eksterior yang bagus, jangan asal pilih yang murah.
❗ Kenapa Dinding Rembes Harus Cepat Diatasi?
Selain bikin rumah jadi nggak enak dilihat, dinding yang rembes bisa:
-
Ngerusak struktur bangunan pelan-pelan
-
Numbuhin jamur dan lumut yang bisa ganggu pernapasan
-
Ngerusak perabot rumah, terutama yang dari kayu
-
Bikin cat dinding jadi jelek dan ngelupas
Mending keluarin biaya dikit sekarang buat perbaikan, daripada nanti keluar banyak gara-gara kerusakan lebih parah.
Masalah dinding rembes emang bikin pusing, tapi bukan berarti nggak bisa diatasi. Kuncinya adalah cari tahu dulu penyebabnya, terus lakukan langkah-langkah penanganan yang tepat. Mulai dari tambal retakan, pakai waterproofing, sampai ganti cat anti air. Dan jangan lupa, mencegah lebih baik daripada mengobati!
Kalau kamu udah beresin rembesan di rumah, dijamin suasana jadi lebih nyaman, adem, dan pastinya rumah terlihat terawat. Yuk, rawat rumah dari sekarang, biar nggak nyesel nanti pas musim hujan datang!